Memahami Fondasi Teknik Mesin: 7 Elemen Penting

Teknik mesin adalah ilmu yang mempelajari tentang mesin dan bagaimana cara kerjanya. Ada beberapa elemen penting dalam teknik mesin, yaitu:

• Desain: Proses menciptakan mesin baru atau menyempurnakan yang sudah ada.
• Praktik Profesional: Etika dan standar yang harus dipatuhi oleh insinyur mesin.
• Gaya: Kekuatan yang bekerja pada mesin dan bagaimana pengaruhnya terhadap kinerja mesin.
• Material: Bahan yang digunakan untuk membuat mesin dan bagaimana pengaruhnya terhadap kekuatan, keawetan, dan efisiensi mesin.
• Fluida: Cairan dan gas yang mengalir dalam mesin dan bagaimana pengaruhnya terhadap kinerja mesin.
• Energi: Bentuk-bentuk energi yang digunakan untuk mengoperasikan mesin dan bagaimana cara mengoptimalkan penggunaannya.
• Gerak: Bagaimana mesin bergerak dan bagaimana cara mengendalikannya.

Insinyur mesin menciptakan mesin dan struktur yang memanfaatkan elemen-elemen tersebut untuk tujuan yang bermanfaat dan memecahkan masalah. Desain asli dan masalah praktis dalam membuat sesuatu yang berfungsi adalah tema di balik setiap usaha teknik.

Baca Juga: Elemen Mesin Pegas : Penjelasan Lengkap

Seorang insinyur menciptakan mesin atau produk untuk membantu seseorang memecahkan masalah teknis. Insinyur mungkin mulai dari selembar kertas kosong, menciptakan sesuatu yang baru, mengembangkan dan menyempurnakannya agar bekerja dengan handal, dan -selama itu- memenuhi batasan keamanan, biaya, dan kemampuan produksi.

Sistem pengelasan robotik (Gambar diatas), mesin pembakaran internal, peralatan olahraga, drive hard disk komputer, anggota tubuh prostetik, mobil, pesawat terbang, mesin jet, alat bedah, dan turbin angin adalah beberapa dari ribuan teknologi yang dicakup oleh teknik mesin.

Tidak berlebihan untuk mengklaim bahwa, untuk setiap produk yang dapat Anda bayangkan, seorang insinyur mesin terlibat di beberapa titik dalam desain, pemilihan bahan, kontrol suhu, jaminan kualitas, atau produksinya. Bahkan jika seorang insinyur mesin tidak secara langsung menciptakan atau mendesain produk itu sendiri, tetap bisa dipastikan bahwa seorang insinyur mesin merancang mesin yang membangun, menguji, atau mengirimkan produk tersebut.

Teknik mesin telah didefinisikan sebagai profesi di mana mesin pembangkit listrik dan pengguna listrik diteliti, dirancang, dan diproduksi. Faktanya, insinyur mesin merancang mesin yang menghasilkan atau menggunakan daya dalam skala yang sangat luas seperti yang ditunjukkan pada Gambar dibawah ini

Konversi dari nanowatt (nW) ke gigawatt (GW). Beberapa profesi mengharuskan seseorang untuk menangani besaran fisika dalam rentang yang sangat luas (quintillion kali lipat atau faktor dari 1.000.000.000.000.000.000), dan teknik mesin adalah salah satunya.

Di ujung bawah rentang daya, baterai yang ditenagai oleh peluruhan isotop hidrogen tritium dapat menghasilkan daya nanowatt untuk sensor, peralatan elektronik, dan motor ultrasonik presisi kecil, seperti yang digunakan pada lensa autofokus kamera.

Naik ke tingkat daya yang lebih tinggi, seorang atlet yang menggunakan peralatan olahraga, seperti mesin dayung atau alat pendakian tangga, dapat menghasilkan daya hingga beberapa ratus watt (sekitar 0,25–0,5 tenaga kuda [hp]) dalam waktu yang lama.

Motor listrik pada mesin bor industri dapat menghasilkan 1000 W, dan mesin pada kendaraan sport utility vehicle (SUV) mampu menghasilkan daya sekitar 100 kali lipatnya.

Pada skala teratas, roket Falcon Heavy SpaceX (Gambar diatas) menghasilkan sekitar 1.800.000 hp saat lepas landas.

Terakhir, pembangkit listrik tenaga komersial dapat menghasilkan daya satu miliar watt, yang cukup untuk memasok listrik ke komunitas dengan 800.000 rumah tangga.

itu dia Memahami Fondasi Teknik Mesin: 7 Elemen Penting. Semoga Bermanfaat.