Daftar Isi
Apa perlindungan turbin gas?
Turbin gas memiliki berbagai sistem perlindungan untuk memastikan operasi yang aman dan andal. Sistem perlindungan ini memantau parameter penting dan merespons kondisi abnormal atau potensi bahaya. Berikut adalah beberapa perlindungan umum yang ditemukan dalam sistem turbin gas:
Perlindungan Suhu Berlebih
Turbin gas memiliki sensor suhu yang terletak di berbagai lokasi, seperti sensor suhu gas buang (EGT) dan termokopel. Sensor ini memantau suhu berbagai komponen, termasuk ruang bakar, turbin, dan gas buang. Jika suhu melebihi batas pengoperasian yang aman, sistem perlindungan memulai tindakan untuk mencegah kerusakan, seperti mengurangi aliran bahan bakar, mengaktifkan sistem pendingin, atau memulai shutdown turbin.
Perlindungan Kecepatan Berlebih
Perlindungan kecepatan berlebih melindungi turbin dari kecepatan rotasi berlebihan yang dapat menyebabkan kegagalan mekanis. Sensor kecepatan terus memantau kecepatan rotasi turbin, dan jika melebihi ambang batas yang telah ditentukan, sistem perlindungan mengaktifkan langkah-langkah untuk mengurangi kecepatan, seperti menutup katup bahan bakar, mengaktifkan mekanisme pengereman, atau memulai shutdown darurat.
Deteksi Api dan Pengawasan Pembakaran
Turbin gas menggunakan detektor api untuk memantau keberadaan dan stabilitas nyala api. Jika nyala api padam atau menjadi tidak stabil, menunjukkan potensi masalah pembakaran, sistem perlindungan merespons dengan mematikan pasokan bahan bakar, membersihkan sistem, dan memulai prosedur pemecahan masalah.
Perlindungan Tekanan Bahan Bakar Rendah
Turbin gas membutuhkan tekanan bahan bakar yang cukup untuk pembakaran yang tepat. Sistem perlindungan tekanan bahan bakar rendah memantau pasokan bahan bakar dan mengaktifkan alarm atau mematikan turbin jika tekanan turun di bawah kisaran operasi yang ditentukan. Perlindungan ini memastikan bahwa turbin beroperasi dengan aman dan andal tanpa kekurangan bahan bakar.
Pemantauan Getaran
Sensor getaran dipasang di lokasi penting turbin, seperti bantalan dan komponen berputar. Sensor ini memantau tingkat getaran, dan jika getaran berlebihan terdeteksi, menunjukkan potensi masalah mekanis atau ketidakseimbangan, sistem perlindungan mengambil tindakan korektif, seperti mengurangi beban, mematikan turbin, atau mengaktifkan mekanisme peredam getaran.
Sistem Shutdown Darurat
Turbin gas dilengkapi dengan sistem shutdown darurat yang memungkinkan shutdown segera dan terkendali jika terjadi kesalahan kritis atau kondisi berbahaya. Sistem ini dapat diaktifkan secara manual atau otomatis sebagai respons terhadap kondisi abnormal, kehilangan kendali, atau masalah keamanan.
Ini hanyalah beberapa contoh perlindungan yang digunakan dalam sistem turbin gas. Sistem perlindungan spesifik dan fungsinya dapat bervariasi tergantung pada model turbin, aplikasi, dan standar industri.
selamat membaca…